

Mutu Kongregasi sangat ditentukan oleh pendidikan dan pembinaan yang diberikan dan ditumbuhkembongkan baik oleh para pemimpin kongregasi maupun oleh anggota anggota kongregasi. Pendidikan dan pembinaan semacam ini mempunyai warna “berkesinambungan seumur hidup on going formation, yang dilakukan dengan kesungguhan hati oleh setiap anggota korigregasi tanpa suatu pengecualianpun. Semua bidang kehidupan dijadikan “bidang studi hidup untuk dapat mencapai suatu kesempurnaan dan kesatuan hidup para anggota. Dekrit tentang Pembaruan Hidup Kebiaraan menegaskan: “Selama seluruh hayatnya, para anggota kongregasi harus berusaha menyempurnakan kebudayaan, spiritualitas, ilmiah dan teknik dengan tekun Para pemimpin hendaknya sedopat mungkin mengupayakan kesempatan, bantuan dan waktu untuk itu bagi mereka. Pimpinan juga berkewajiban beriktiar agar para pembimbing, pembimbing rohoni dan para dosen dipilih dengan baik dan dipersilahkan dengan rajin. Tidak ada seorangpun yang berhenti belajar dan mempelajari sesuatu sebelum hidupnya di dunia ini berakhir. Suster yang sudah berpesta perak mempunyai hak dan kewajiban yang sama dengan seorang postulan dalam pendidikan dan pembinaan. Siapa saja, kapan saja dan dimana saja kita siap untuk saling membina dan mendidik, dibina dan dididik.
Selalu ada warna khas yang terbungkus dalam setiap masa, kongregasi, bangsa dan Negara kalau orang ingin membicarakan masalah pendidikan dan pembinaan. Warna apakah yang telah dan akan digoreskan oleh para pengikut Ibu Magdalena dalam bidang ini?
Formasi adalah adalah suatu proses peziarahan seorang suster OSF selama hidupnya, baik yang baru mulai, maupun yang sudah berpengalaman dalam menghayati hidupnya sebagai yang terpanggil untuk melengkapi dalam tubuhnya sendiri dengan apa yang masih kurang pada penderitaan Kristus. (Bdk. Kons. Ps. III.ayat 31). Suster-suster OSF dari Semarang adalah pribadi-pribadi yang berpusat pada Kristus tersalib, hidup menghayati ketiga nasehat Injil seturut teladan St. Fransiskus Assisi dan Ibu Magdalena Daemen, dengan rendah hati dan gembira menghadirkan nilai Kerajaan Allah melalui tugas perutusan Gereja dalam dunia masa kini.